Indeks Pelayanan Publik Bandung Barat Meningkat, Begini Penjelasan Kadiskominfotik KBB

BANDUNG RAYA195 Dilihat

Barometer Jabar – Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Yoppie Indrawan menyebut Pemkab Bandung Barat (KBB) berhasil meningkatkan indeks pelayanan publik melalui penerapan SPBE.

Peningkatan indeks Sistem Pemeritahan Berbasis Elektronik (SPBE) menurutnya, terjadi signifikan di sepanjang tahun 2023.

“Alhamdulillah, tahun 2023 capaiannya paling tinggi, yaitu 3,32, dari target kita 3,00,” ungkap Yoppie, Senin (15/1/2024) lalu.

Akibatny, Pemda KBB mendapat predikat “Baik” dari Kemenpan RB melalui Keputusan Menpan RB nomor 13 Tahun 2024.

Sejak diterapkan pada 2018, indeks dimulai dari angka 2,6, turun menjadi 2,41 pada 2019. Selang setahun kemudian, naik lagi menjadi 3,17.

Capaian indeks pelayanan publik berbasis SPBE turun lagi menjadi 2,85 pada 2021, penurunan juga terjadi lagi pada 2022 menjadi 2,65.

Namun dikatakan Yoppie, secara sigifikan angka kembali naik dan mengalami puncaknya pada 2023 menjadi 3,32.

Konsen Penjabat (Pj.) Bupati Bandung Barat Arsan Latif dikatakan Yoppie juga mendorong pihaknya untuk meningkatkan indeks di tahun berikutnya.

Terlebih, sambutan masyarakat yang puas dengan pelayanan berbasis elektronik selama ini menurutnya menjadi motivasi tersendiri atas target 3,5.

“Respon masyarakat cukup bagus dengan layanan online, karena lebih efektif dan efisien,” kata Yoppie.

Ia menyebut, di KBB saat ini pelayanan dengan SPBE sudah ada 165 kantor desa.***

 

Jurnalis: Yono

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *