Kabupaten Bandung – KPU Kabupaten Bandung mulai disibukkan dengan proses sortir dan lipat (sorlip) surat suara pemilu 2024.
Kegiatan tersebut dilaksanakan digudang KPU Kabupaten Bandung yang berlokasi di kecamatan Katapang, Kamis (11/1/2024).
Sedikitnya 1.249 petugas yang merupakan warga sekitar gudang KPU dikerahkan menjadi petugas sorlip sejak Senin, atau empat hari lalu.
“Makin kesini hasilnya semakin mengalami peningkatan karena para petugas ini mulai terbiasa,” ungkap Ketua KPU kabupaten Bandung Syam Zamiat Nursyamsi.
Disebutkan Syam, tiga hari pertama sorlip dilakukan untuk surat suara DPR RI. Setelah itu dianjutkan dengan sorlip surat suara DPD RI.
“Dalam satu len ini ada 40 orang dengan target per orangnya sehari seribu lembar dilipat. Mudah-mudahan kami dapat mengejar target dalam 10 hari,” sambungnya.
Dari hasil sortir yang dilakukan selama tiga hari, pihaknya telah menemukan sekira 2.830 lembar surat suara yang rusak karena sobek atau hasil cetak yang buram.
Selanjutnya kata Syam, surat suara yang rusak tersebut akan dicatat dan dilaporkan kepada KPU untuk segera diganti.
Sementara itu, Ketua Bawaslu Kabupaten Bandung Kahpiana mengaku belum mendapat pengaduan dari pihak manapun terkait kegiatan KPU tersebut.
Namun ia sempat menyampaikan beberapa saran kepada KPU kabupaten Bandung, diantaranya terkait bagian gudang agar dibuka.
Jumlah petugas yang sangat banyak, menurutnya menyebabkan suasana didalam gudang cukup panas.
“Kami juga menyarankan agar KPU menambah jumlah petugas 250 orang lagi menjadi 1.500, supaya targetna terkejar,” ungkap Kahpiana.
Ia juga menyoroti soal distribusi surat suara dari gudang KPU menuju setiap kecamatan, hingga ke tingkat TPS, mengingat hujan yang terus mengguyur.
Untuk itu, Kahpiana mengaku telah berkoordinasi bersama BPBD Kabupaten Bandung untuk melakukan mitigasi saat surat suara didistribusikan.
“Kami kemarin mengundang BPBD untuk mengkaji mitigasi. Kita harus menghitung pergeseran surat suara ini kapan atau jam berapa, supaya aman dari cuaca hujan,” pungkasnya.***(Yono)